Eyang/Mbah Dukun |
Definisi Syirik
Syirik adalah menyamakan selain Allah dengan Allah dalam Rububiyyah dan Uluhiyyah serta asma dan sifat-Nya. Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah berkata: "Syirik itu ada 2 macam:
1. Syirik dalam Rububiyyah :
Yaitu menjadikan sekutu selain Allah yang mengatur alam semesta, sebagaimana firmannya :
قُلِ
ٱدۡعُواْ ٱلَّذِينَ زَعَمۡتُم مِّن دُونِ ٱللَّهِۖ لَا يَمۡلِڪُونَ مِثۡقَالَ
ذَرَّةٍ۬ فِى ٱلسَّمَـٰوَٲتِ وَلَا فِى ٱلۡأَرۡضِ وَمَا لَهُمۡ فِيهِمَا مِن شِرۡكٍ۬
وَمَا لَهُ ۥ مِنۡہُم مِّن ظَهِيرٍ۬
Katakanlah: "Serulah mereka yang kamu anggap [sebagai
tuhan] selain Allah, mereka tidak memiliki [kekuasaan] seberat zarrahpun di
langit dan di bumi, dan mereka tidak mempunyai suatu sahampun dalam
[penciptaan] langit dan bumi dan sekali-kali tidak ada di antara mereka yang
menjadi pembantu bagi-Nya". (QS.Saba':22)
2. Syirik dalam Uluhiyyah :
Yaitu beribadan (berdo'a) kepada selain Allah, baik dalam bentuk do'a ibadah maupun do'a masalah.
Maka
barangsiapa menyembah dan berdo'a kepada selain Allah berarti ia
meletakkan ibadah tidak pada tempatnya dan memberikannya kepada yang
tidak berhak, dan itu merupakan kezhaliman yang paling besar.
إِنَّ ٱلشِّرۡكَ لَظُلۡمٌ عَظِيمٌ۬
"Sesungguhnya mempersekutukan [Allah]
adalah benar-benar kezaliman yang besar".(QS.Luqman: 13)
Dari Abu Baktah r.a., ia berkata: Rasulullah saw bersabda: "Maukah
aku beritahukan kepada kalian tentang dosa-dosa besar yang paling
besar?" (Beliau mengulanginya tiga kali). Mereka (para sahabat)
menjawab: "Tentu saja wahai Rasulullah." Beliau bersabda: "Syirik kepada
Allah, durhaka kepada kedua orang tua." Ketika itu beliau bersandar
lalu duduk tegak seraya bersabda: "Dan ingatlah, (yang ketiga) berkata
dusta/menjadi saksi palsu!" Perawi berkata: "Beliau terus mengulanginya
hingga kami berharap beliau diam. (HR.Bukhari no.2654, 5976, 6919; Muslim no.88).
Contoh -contoh perbuatatan syirik diantaranya adalah Berdo'a kepada selain Allah, seperti berdo'a meminta suatu hajat, isti'anah (minta tolong), istighatsah (minta
tolong disaat sulit) kepada orang mati, baik itu kepada Nabi, wali,
habib, kyai, jin maupun kuburan keramat, atau minta rezeki, minta
kesembuhan penyakit dari mereka atau kepada pohon dan lainnyaselain
Allah adalah syirik akbar (syirik besar).
وَمَن
يَدۡعُ مَعَ ٱللَّهِ إِلَـٰهًا ءَاخَرَ لَا بُرۡهَـٰنَ لَهُ ۥ بِهِۦ
فَإِنَّمَا حِسَابُهُ ۥ عِندَ رَبِّهِۦۤۚ إِنَّهُ ۥ لَا يُفۡلِحُ
ٱلۡكَـٰفِرُونَ
Dan barangsiapa menyembah
tuhan yang lain di samping Allah, padahal tidak ada suatu dalilpun baginya
tentang itu, maka sesungguhnya perhitungannya di sisi Tuhannya. Sesungguhnya
orang-orang yang kafir itu tiada beruntung.(QS.Al-Mu'minum: 117)
Ancaman Bagi Orang Yang Berbuat Syirik
1. Allah tidak akan mengampuni orang yang berbuat syirik kepada-Nya, jika ia mati dalam kemusyrikannya dan tidak bertaubat kepada Allah. (QS.An-Nisa:48 dan 116).
2. Diharamkan baginya surga.
إِنَّهُ ۥ مَن يُشۡرِكۡ بِٱللَّهِ فَقَدۡ حَرَّمَ ٱللَّهُ
عَلَيۡهِ ٱلۡجَنَّةَ وَمَأۡوَٮٰهُ ٱلنَّارُۖ وَمَا لِلظَّـٰلِمِينَ مِنۡ
أَنصَارٍ۬
Sesungguhnya orang yang mempersekutukan [sesuatu dengan] Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun. (QS.Al-Ma'idah: 72)
Sesungguhnya orang yang mempersekutukan [sesuatu dengan] Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun. (QS.Al-Ma'idah: 72)
3. Syirik menghapuskan pahala seluruh amal kebaikan.
وَلَوۡ أَشۡرَكُواْ لَحَبِطَ عَنۡهُم مَّا كَانُواْ يَعۡمَلُونَ
Seandainya
mereka mempersekutukan Allah, niscaya lenyaplah dari mereka amalan yang telah
mereka kerjakan. (QS.Al-An'am: 88)
4. Orang musyrik itu halal darah dan hartanya.
فَٱقۡتُلُواْ ٱلۡمُشۡرِكِينَ حَيۡثُ
وَجَدتُّمُوهُمۡ وَخُذُوهُمۡ وَٱحۡصُرُوهُمۡ وَٱقۡعُدُواْ لَهُمۡ ڪُلَّ مَرۡصَدٍ۬ۚ
Maka bunuhlah orang-orang
musyrikin itu di mana saja kamu jumpai mereka, dan tangkaplah mereka. Kepunglah
mereka dan intailah di tempat pengintaian. (QS.At-Taubah: 5)
Jenis-Jenis Syirik
1. Syirik besar
Adalah memalingkan suatu bentuk ibadah kepada selain Allah, seperti:
Pesta Panen, Sesaji, Persembahan |
- Berdo'a kepada selain Allah.
- Mendekatkan diri kepadanya dengan penyembelihan kurban atau nadzar untuk selain Allah, baik untuk kuburan, jin atau syaitan dan lainnya.
- Seseorang takut kepada orang mati (mayit) yang (menurut pikirannya) akan membahayakan dirinya.
- Menharapkan/meminta sesuatu kepada selain Allah, yang tiada kuasa memberikan manfaat ataupun mudharat.
- Syirik DO'A : yaitu disamping ia berdo'a kepada Allah, ia juga berdo'a kepada selain-Nya.
- Syirik niat, keinginan dan tujuan: yaitu ia menunjukkan suatu bentuk ibadah untuk selain Allah.
- Syirik ketaatan: yaitu mentaati selain Allah dalam hal maksiat kepada Allah.
- Syirik mahabbah (kecintaan): yaitu menyamakan Allah dengan selain-Nya, dalam hal kecintaan,
Syirik besar
dapat mengeluarkan pelakunya dari agama Islam dan menjadikannya kekal
di dalam neraka, jika ia menginggal dunia dalam keadaan musyrik dan
belum bertaubat darinya.
2.Syirik Ashghar (kecil)
Syirik kecil tidak menjadikan pelakunya keluar dari agama Islam, tetapi ia mengurangi kesempurnaan tauhid dan merupakan wasilah (jalan, perantara) kepada syirik besar.
Syirik kecil ada 2 macam:
- Syirik zhahir (nyata), yaitu syirik kecil dalam bentuk ucapan dan perbuatan. Dalam bentuk ucapan misalnya, bersumpah dengan selain nama Allah. Rasulullah bersabda: "Barangsiapa bersumpah dengan selain nama Allah, maka ia telah berbuat kufur atau syirik." (HR.At-Tirmidzi(1535), Al-Hakim(I/18,IV/297), Ahmad (II/34, 69, 86) dll.). Syirik dan kufur yang dimaksud di sini adalah syirik dan kufur kecil. Dari Ibnu Abbas r.a.: bahwa Rasulullah bersabda: "Apabila seseorang daari kalian bersumpah, janganlah ia mengucapkan: 'Atas kehendak Allah dan kehendakmu, akan tetapi hendaklah ia mengucapkan: 'Atas kehendak Allah kemudian kehendakmu'"(HR.Ibnu Majah (no.2117)). Adapun contoh syirik dalam perbuatan, seperti:
- Memakai benang, gelang, dan sejenisnya sebagai pengusir atau penangkal marabahaya.
- Menggantungkan jimat (tamimah) karena takut dari 'ain (mata jahat) atau lainnya.
2. Syirik Khafi (tersembunyi) yaitu syirik dalam hal keinginan dan niat, seperti :
- Riya', (ingin dipuji orang) dan sum'ah (ingin didengar orang), dan lainnya. Misalnya memperbagus shalatnya (karena dilihat orang) atau bershadaqah agar dipuji orang atau memperindah suaranya dalam membaca Al-Qur'an agar dipuji dan disanjung orang.
Suatu amalan apabila bercampur dengan riya' maka amal tersebut tertolak, karena Allah memerintahkan kita untuk berlaku ikhlas:
Mudah-mudahan pengetahuan ini bermanfaat bagi kita, agar terhindar dari bahaya syirik yang mungkin saja tidak kita sadari melakukannya, na'udzu billaahi min dzaalik.
ﺳُﺒْﺤَﺎﻧَﻚَ ﺍﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﻭَﺑِﺤَﻤْﺪِﻙَ ﺃَﺷْﻬَﺪُ ﺃَﻥْ ﻻَ ﺇِﻟﻪَ ﺇِﻻَّ
ﺃَﻧْﺖَ ﺃَﺳْﺘَﻐْﻔِﺮُﻙَ ﻭَﺃَﺗُﻮْﺏُ ﺇِﻟَﻴْﻚ “Maha suci Engkau ya
Allah, dan segala puji bagi-Mu. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan
Engkau. Aku mohon ampun dan bertaubat kepada-Mu.”
0 komentar:
Posting Komentar
Terima kasih atas saran & kritiknya !!